Sudirman Central Business District atau SCBD memiliki tingkat keamanan yang super ketat bagi siapapun yang ingin memasuki gedung. Banyak pengelola gedung tinggi di SCBD rela mengeluarkan anggaran khusus hingga ratusan juga untuk memastikan keamanan gedung, salah satunya adalah dengan ‘mempekerjakan’ anjing K9. Jika Anda rutin beraktivitas di seputaran SCBD, sudah pastilah sering menemui anjing-anjing jenis belgian malinois, german shepherd, hingga dobermann yang berjaga di depan gedung.
Mereka siap menerkam orang yang ketahuan membawa bahan peledak, narkoba, hingga zat kimia berbahaya, Jumlah anjing K9 yang ‘bekerja’ ada di SCBD-pun ternyata tidak sedikit. Penelusuran Kompas.com, ada setidaknya puluhan anjing K9 yang membantu menjaga keamanan tiap gedung,
Gedung Bursa Efek Indonesia (BEI) mempekerjakan sebanyak 10 ekor anjing K9. Sementara itu, diseberangya alias Gedung Pacific Place ada 40 ekor anjing K9 yang dipekerjakan. Usut punya usut, ternyata anjing K9 yang dipakai di banyak gedung di SCBD dipelihara dan dirawat di basement. Untuk anjing K9 yang menjaga Bursa Efek Indonesia (BEI), mereka memiliki tempat khusus untuk berisitirahat di belakang gedung, tepatnya berada di loading dock BEI. Sementara anjing K9 yang ada di Pacific Place bertempat tinggal di basement gedung. Adapun mayoritas anjing K9 itu berasal dari Rancamaya, Bogor. Anjing-anjing tersebut diimpor dari Belanda dan dilatih bersama dengan pelatih K9 profesional.
Anjing K9 ini juga menyantap makanan anjing yang tidak murah. Salah seorang Sepervisor Keamanan di Gedung BEI yang ditemui bernama Dani mengatakan, anjing K9 yang ia rawat mengonsumsi makanan dengan merek terkenal berinisial ‘RC’. Selain itu, anjing K9 juga diberikan vitamin untuk menjaga daya tahan tubuh dan menjaga nafsu makan. Tak hanya itu, setiap pagi anjing K9 diajak olahraga berkeliling kawasan SCBD, serta sesekali berlatih ketangkasan bersama anggota Polsatwa
Anjing K-9 yang dilatih untuk keperluan keamanan dan penegakan hukum, terkenal karena kecerdasannya, kesetiaannya, dan kemampuannya dalam situasi darurat. Menariknya, biaya untuk menyewa anjing-anjing ini cukup tinggi, mulai dari Rp12 juta hingga Rp15 juta per bulan untuk satu ekor anjing penjaga.
Pelatihan khusus untuk anjing K-9 juga memerlukan biaya besar, dengan tarif mulai dari Rp30 juta hingga Rp300 juta, tergantung jenis pelatihannya. Selain itu, biaya perawatan bulanan, seperti makanan, grooming, dan vaksinasi, bisa mencapai jutaan rupiah. Keberadaan anjing K-9 yang terlibat dalam berbagai operasi militer, seperti yang dilakukan oleh anjing Belgian Malinois bernama Conan, membuktikan betapa berharganya peran mereka dalam dunia keamanan.
Sebagai Badan Usaha Jasa Pengamanan (BUJP) yang dapat memberikan Anda solusi pengamanan terintegrasi, PT. HIN juga memiliki jasa K-9 yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan Anda.
Tim kami memiliki pengetahuan dan pelayanan menyeluruh dalam layanan pengamanan canine. Kami memiliki pelatih dan pendamping anjing yang bersertifikat, memberikan pelatihan K-9 sesuai dengan standar yang ditetapkan baik secara nasional maupun internasional.
Unit K-9 kami telah berpengalaman mengamankan berbagai macam bidang usaha dan event-event. Dengan pengalaman tersebut, tim K-9 kami siap dalam meningkatkan pengamanan dalam berbagai sektor. Untuk informasi lebih lanjut, Anda dapat menghubungi kami.